|

Sosok Pemimpin Jujur dan Tulus, Prabowo Dinilai Layak Pimpin Indonesia

Calon Presiden (Capres) Nomor urut 2 Prabowo Subianto dinilai sebagai sosok yang tepat melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Direktur Political and Public Policy Studies, Jerry Massie melihat Prabowo sebagai sosok pemimpin yang memiliki daya tarik yang tinggi.

Sosok-Pemimpin-Jujur-dan-Tulus,-Prabowo-Dinilai-Layak-Pimpin

Sebagai seorang mantan Jenderal TNI berpangkat Bintang 3, Prabowo memiliki jiwa kepemimpinan yang telah terbentuk sejak masa dinas militernya. Jerry berpendapat bahwa karakteristik kepemimpinan Prabowo tidak dapat dibandingkan dengan kandidat calon presiden lainnya.

“Hal ini karena Prabowo telah memiliki karakter kepemimpinan yang terbentuk selama berkarir di militer. Terbukti, selama masa jabatan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), terjadi berbagai perubahan yang berkontribusi pada kemajuan Indonesia,” ucap Jerry. Jerry menilai, Prabowo aktif memperkuat sektor pertahanan dan keamanan melalui modernisasi alutsista militer dan mengupayakan diplomasi untuk meningkatkan kedaulatan negara.

Prabowo juga memberikan fokus pada sektor pendidikan pertahanan dengan tujuan mendidik generasi penerus yang berkualitas untuk menjaga pertahanan dan keamanan Indonesia.

“Salah satu inisiatifnya adalah pendirian Politeknik Pertahanan dr. Aloysius Benedictus Mboi, M.P.H., yang berlokasi di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT). Politeknik ini berada di bawah naungan Universitas Pertahanan (UNHAN) RI dan berada di bawah pengawasan Kementerian Pertahanan (Kemenhan),” ucap dia.

Punya Karakteristik Kepemimpinan

Sementara itu, Relawan melihat bahwa calon presiden (Capres) Prabowo Subianto memiliki karakteristik kepemimpinan yang sangat dihargai oleh masyarakat. Sifat-sifat Prabowo dianggap lebih unggul daripada kandidat Capres lainnya.

Ketua Umum Relawan Prabowo Mania 08, Immanuel Ebenezer menyatakan bahwa ada tiga karakteristik Prabowo yang sangat dihargai oleh masyarakat.

Ketiga karakteristik tersebut meliputi kualitas kinerja yang luar biasa, integritas yang tinggi, dan loyalitas yang kuat terhadap bangsa dan negara.

“Pertama faktor kinerja, kedua soal integritas, ketiga soal loyalitas yang akhirnya mendapatkan yang namanya elektabilitas,” ucap dia.

Ketiga sifat tersebut telah membantu Prabowo mencapai tingkat elektabilitas yang tinggi sebagai Capres, dan menurut Noel, hal ini membuat Prabowo semakin layak untuk memimpin Indonesia.

Noel menjelaskan bahwa karakteristik ini adalah alasan yang sangat rasional bagi masyarakat untuk mendukung Prabowo.

2024 Momen Sejarah Bagi Prabowo

Pantauan ViewNewz, Dia meyakini bahwa tahun 2024 adalah momen sejarah bagi Prabowo dan menurut hukum alam. Saatnya bagi Prabowo untuk memimpin dan mendorong kemajuan Indonesia.”Nah memang hari ini 2024 hak sejarahnya Pak Prabowo sebagai presiden,” ucap Noel.Kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan telah berhasil memperkuat Indonesia dan menciptakan kondisi yang kondusif. Selain itu, sikap Prabowo yang tulus, ikhlas dan mengedepankan transparansi menunjukkan loyalitasnya sebagai pemimpin, yang telah mendapatkan banyak dukungan dari berbagai lapisan masyarakat.

“Tahun 2024 adalah saat yang tepat bagi Pak Prabowo untuk menjadi presiden, terlebih lagi dengan dukungan yang terus datang dari para relawan,” ucap Noel.

Prabowo Sosok Strong Leader

Prabowo-Sosok-Strong-Leader Wakil Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran Ahmad Kailani, menyoroti pentingnya kepemimpinan kuat yang untuk menjawab tantangan bangsa ke depan. Dia menilai satu-satunya pemimpin yang bisa menjawab hal tersebut adalah calon presiden nomor dua Prabowo Subianto.

Kailani menyebut situasi geopolitik dalam Pemilu 2024 sudah berubah. Salah satunya dengan adanya konflik Rusia-Ukraina yang belum menunjukkan tanda-tanda perang itu berakhir.

Walau secara geografis Indonesia dengan kedua negara tersebut jauh posisinya, namun dampak yang dirasakan sangatlah nyata, sehingga memerlukan sosok pemimpin yang kuat, yang mampu menjawab persoalan global ini.

“Perang Rusia-Ukraina bagi Indonesia dampak ekonominya sangat nyata. Bahan baku pupuk, gandum, kedelai, terigu dan lainnya yang bersumber dari kedua negara serta negara-negara Eropa lainnya, menunjukan kenaikan harga yang sangat signifikan.” ucap  Kailani.

“Sangat wajar jika ancaman krisis di depan mata. Dan tentu perebutan komoditas akan menimbulkan konflik politik dan militer baik di dalam negara maupun antar negara.” tambahnya. Kailani melihat bahwa Indonesia memerlukan pemimpin yang kuat seperti Prabowo Subianto yang mampu menjawab persoalan tersebut secara komprehensif, khususnya di bidang geopolitik dan keamanan.

“Bangsa ini, membutuhkan seorang pemimpin yang kuat (strong leader), yang mampu menyatukan berbagai kekuatan menjadi senjata untuk menghadapi dan menjawab ancaman.” ucap Kailani.

Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Prabowo Subianto Pilpres 2024 

Dinamika Politik Internasional Prabowo Subianto

Menurutnya negara mana pun di dunia hampir tidak ada masalah di dalam negeri yang tidak dipengaruhi oleh dinamika politik internasional. Seperti Indonesia yang memang turut dipengaruhi oleh konflik perang Rusia-Ukraina sehingga bahan baku kebutuhan masyarakat khususnya pangan seperti gandum, juga mengalami krisis pada saat itu.

“Apalagi Indonesia yang kaya secara Sumber Daya Alam (SDM), Sumber Daya Konsumen (SDK) dan negara yang paling plural di dunia, di mana potensi konflik (resources of conflicts) tersedia di mana-mana.” ungkapnya. Kailani memandang Prabowo sebagai sosok pemimpin yang ideal, seorang strong leader yang mampu menyatukan berbagai elemen bangsa.

Prabowo, dengan latar belakang militer yang kuat, pengalaman politik yang luas, dan kemampuannya dalam merangkul berbagai kekuatan sosial dan politik. Dianggap mampu menjawab tantangan ini.

Keunggulan Prabowo Dalam Memimpin

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memimpin Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Gerindra. Kegiatan ini dilaksanakan di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

“Kita konsolidasi menyiapkan langkah-langkah ke depan dan tahap-tahap terakhir kampanye,” ucap Prabowo . “Dan kita fokus kita turunin ke rakyat semua. Menyiapkan program-program kita, program-program kita roadmap,” sambungnya. Calon Presiden (Capres) nomor urut dua ini berjanji akan melanjutkan sejumlah pembangunan yang sudah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Kita lanjutkan pembangunan fondasi oleh Pak Jokowi dan kita bawa Indonesia ke tingkat yang lebih hebat lagi,” ujarnya.

Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dinilai memiliki keunggulan yang signifikan di wilayah Jawa Timur. Banyak kalangan menilai keunggulan di Jawa Timur itu menjadi keuntungan yang signifikan bagi Prabowo menuju Pilpres 2024.

 Keunggulan Yang Harus Terus Dijaga Oleh Prabowo

“Keunggulan yang Prabowo miliki di wilayah Jawa Timur jadi keuntungan yang signifikan baginya menjelang Pilpres 2024,” ucap Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Research and Analysis Fadhli Harahab.

Dia menyebut elektabilitas tinggi di Jawa Timur menjadi keunggulan yang signifikan bagi Prabowo. Menurutnya, Prabowo saat ini mendapatkan keuntungan dibandingkan Capres dari PDIP Ganjar Pranowo dan Capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan. Fadhli melanjutkan, keunggulan itu harus terus dijaga oleh Prabowo jika ingin mendapatkan suara mayoritas di Jawa Timur. Menurutnya, peluang Prabowo mendapatkan dukungan tertinggi di Jawa Timur juga kian terbuka lebar.

“Keunggulan itu harus menjadi pelecut bagi Prabowo untuk terus bekerja menjahit berbagai basis massa di sana,” ungkapnya. Merujuk survei Poltracking Indonesia untuk wilayah Jawa Timur periode 25 September-1 Oktober 2023, Prabowo berhasil mengantongi dukungan tertinggi. Dari simulasi tiga nama, Prabowo unggul dari Ganjar maupun Anies. Dalam simulasi tiga nama capres, Prabowo mendapatkan dukungan 40,6 persen, diikuti Ganjar 38,2 persen dan Anies 13,6 persen. Oleh karena itu, Fadhli menekankan Prabowo harus bergerak lebih masif lagi untuk memperkuat basis dukungannya di Jawa Timur. Hal itu dikarenakan Jawa Timur menjadi ‘battleground’ pada kontestasi Pilpres 2024 mendatang. “Sebaliknya keunggulan Prabowo di Jawa Timur tidak boleh terlena, karena capres lain juga sedang memaksimalkan perolehan suara di sana,” tutupnya. scroll viewport.io

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *